Bermain melodi pada gitar akan lebih mudah bilamana kamu sudah mengetahui dasar-dasar bermain melody. Jadi ada aturannya tidak semata-mata mengandalkan feeling. Ada yang bilang ah....yang pentingkan feeling. Memang feeling sangat diperlukan dalam bermain musik tapi feeling yang tidak ditunjang dengan teori bermain musik yang baik akan mengakibatkan ketidakyakinan dalam diri bila terpaksa suatu ketika pendengaran atau konsentrasi kita terganggu. Ya karena bermain musik feeling yang digunakan adalah feeling pendengaran. Makanya tidak aneh kalau Bethoven walaupun dimasa tuannya tuli tetapi tetap bisa memainkan alat musik dengan sempurna ...mengapa? Karena dia sudah paham betul aturannya. Salah satunya adalah teori bermain melodi. Ada 7 dasar bermain melody yang harus dipahami baik itu bermain gitar, piano, biola atau instrument apapun, karena yang namanya musik itu aturannya sama maka dalam menyetel nadapun ada batas frekwensinya untuk tiap-tiap nada, yaitu dengan menggunakan tuner atau alat bantu mengukur frekwensi nada.
7 Susunan Melody tersebut antara lain:
1. Ionian 2. Dorian 3. Phrygian 4. Lydian 5. Myxolidian 6. Aeolian 7. Lokrian
Baik kita bahas yang pertama yaitu
1. Ionian pada (do = C). Bisa lihat pada gambar kolom-kolom mana saja yang dimainkan bila mana kita menggunakan susunan melodyIonian. Susunan melody Ionian biasa digunakan untuk nada dasar C mayor atau A minor (C atu Am). Bila gambar disorot atau diperbesar akan tampak jelas kolom-kolom nada Ionianyaitu di awali dari nada paling rendah di ujung fret gitar sampai nada paling tinggi pada pangkal fret gitar. Dibawahnya ada susunan melody ionian bila digambarkan pada not balok.
2. Dorian pada (do = C) . Susunan melody dorian biasa digunakan untuk nada dasar Do = Bes.
Mengapa ? arti dorian sendiri begini, nada C nya jadi nada re, maka yang jadi nada do nya yaitu turun satu jadi Bes. Ingat re turun satu nada dapat do, jarak re ke do atau sebaliknya do ke re = 1 interval. Nah.....jelaskan bila tadi yang jadi nada re nya C maka yang jadi nada do nya........ya Bes. Jadi ini bisa ditulis Do = Bes. Baik kita lihat gambarnya:
Mudah kah......jawab aja mudah. Mudah sekali.....Nah begitu, dalam belajar hindari perkataan sulit dan tidak bisa. Karena kata sulit dan tidak bisa akan mengunci mati otak kita secara tidak sadar...saya berkata "I hate it if you tell me I Can,t..." Silakah coba praktekan ! Terserah mau lari kemana jari-jari kamu yang penting jangan lepas dari kolom-kolom itu atau kolom-kolom yang bertanda baik dari oktaf pertama (ujung pret maupun sampai ke pangkal pret ....pangkal pret menuju nada oktaf tinggi atau posisinya mendekati body gitar. Ini saya ada sedikit contoh ..bisa didengarkan;
IONIAN PADA NADA DASAR DO = D
Ingat ionian artinya nada dasar. Yang namanya nada dasar dalam musik di mana pun bisa. Makanya jumlah nada dasar pada musik sebanyak nada pada musik (ada 12 yaitu c, d ,e ,f, g, a, b, c#, d#, f#, g#, dan a#.) . 7 nada pokok dan 5 nada sisipan.
Jadi kalau ionian D maka dorian nya adalah C dan selanjutnya....
Warning: Kalau belajar teori tentu akan membingungkan padahal mah dalam prakteknya bulak-balik dekok....ya...begitu-begitu juga makanya jangan terlalu makan teori.....ga da hasilnya masih mending praktek aja langsung. Dengarkan suaranya kemudian tirukan. Dengan teori yang hanya 2 di atas kemudian dipraktekan maka akan lebih berarti dari pada apal teori tapi praktenya nol......itu sama halnya biji padi tak berisi.....ga bisa untuk makan paling jadi abu gosok......
Nah ini ada contoh sederhana (sederhana sekali ) dari alunan melodi yang dimainkan pada nada dasar do = D atau la = Bm,
Ya betul bahwa bilama kita bermain melodi pada nada dasar D , itu susunan kolom-kolom nya (susunan nadanya) sama dengan bermain melodi pada nada dasar Bm. Untuk pemula coba aja ikuti bisa gunakan gitar acustik. Kalau yang udah pinter jangan baca blog ini. Malah saya anjurkan membuat websit sendiri kemudian buka forum gitaris atau forum melodies se dunia. O ...ya nih dengerin dan bisa di download di box saya
di sini.
Do = D susunan solmisasinya sbb; 1 2 3 4 5 6 7 1
d e f# g a b c# d
lihat la (atau nada ke enam ) = b artinya susunan melody di atas digunakan untuk do (1) = D dan la (6) = B
Jadi susunan mayor dimulai dari nada pertama, sedangkan susunan minor dimulai dari nada ke enam.
Untuk memudahkan belajar melody pada gitar download softwarenya di sini. Selamat belajar...
1. Ionian pada (do = C). Bisa lihat pada gambar kolom-kolom mana saja yang dimainkan bila mana kita menggunakan susunan melodyIonian. Susunan melody Ionian biasa digunakan untuk nada dasar C mayor atau A minor (C atu Am). Bila gambar disorot atau diperbesar akan tampak jelas kolom-kolom nada Ionianyaitu di awali dari nada paling rendah di ujung fret gitar sampai nada paling tinggi pada pangkal fret gitar. Dibawahnya ada susunan melody ionian bila digambarkan pada not balok.
2. Dorian pada (do = C) . Susunan melody dorian biasa digunakan untuk nada dasar Do = Bes.
Mengapa ? arti dorian sendiri begini, nada C nya jadi nada re, maka yang jadi nada do nya yaitu turun satu jadi Bes. Ingat re turun satu nada dapat do, jarak re ke do atau sebaliknya do ke re = 1 interval. Nah.....jelaskan bila tadi yang jadi nada re nya C maka yang jadi nada do nya........ya Bes. Jadi ini bisa ditulis Do = Bes. Baik kita lihat gambarnya:
Mudah kah......jawab aja mudah. Mudah sekali.....Nah begitu, dalam belajar hindari perkataan sulit dan tidak bisa. Karena kata sulit dan tidak bisa akan mengunci mati otak kita secara tidak sadar...saya berkata "I hate it if you tell me I Can,t..." Silakah coba praktekan ! Terserah mau lari kemana jari-jari kamu yang penting jangan lepas dari kolom-kolom itu atau kolom-kolom yang bertanda baik dari oktaf pertama (ujung pret maupun sampai ke pangkal pret ....pangkal pret menuju nada oktaf tinggi atau posisinya mendekati body gitar. Ini saya ada sedikit contoh ..bisa didengarkan;
2 Saja dulu ...kemudian bandingkan...dengan Ionian (do = D)
Ingat ionian artinya nada dasar. Yang namanya nada dasar dalam musik di mana pun bisa. Makanya jumlah nada dasar pada musik sebanyak nada pada musik (ada 12 yaitu c, d ,e ,f, g, a, b, c#, d#, f#, g#, dan a#.) . 7 nada pokok dan 5 nada sisipan.
Jadi kalau ionian D maka dorian nya adalah C dan selanjutnya....
Warning: Kalau belajar teori tentu akan membingungkan padahal mah dalam prakteknya bulak-balik dekok....ya...begitu-begitu juga makanya jangan terlalu makan teori.....ga da hasilnya masih mending praktek aja langsung. Dengarkan suaranya kemudian tirukan. Dengan teori yang hanya 2 di atas kemudian dipraktekan maka akan lebih berarti dari pada apal teori tapi praktenya nol......itu sama halnya biji padi tak berisi.....ga bisa untuk makan paling jadi abu gosok......
Nah ini ada contoh sederhana (sederhana sekali ) dari alunan melodi yang dimainkan pada nada dasar do = D atau la = Bm,
Ya betul bahwa bilama kita bermain melodi pada nada dasar D , itu susunan kolom-kolom nya (susunan nadanya) sama dengan bermain melodi pada nada dasar Bm. Untuk pemula coba aja ikuti bisa gunakan gitar acustik. Kalau yang udah pinter jangan baca blog ini. Malah saya anjurkan membuat websit sendiri kemudian buka forum gitaris atau forum melodies se dunia. O ...ya nih dengerin dan bisa di download di box saya
di sini.
Do = D susunan solmisasinya sbb; 1 2 3 4 5 6 7 1
d e f# g a b c# d
lihat la (atau nada ke enam ) = b artinya susunan melody di atas digunakan untuk do (1) = D dan la (6) = B
Jadi susunan mayor dimulai dari nada pertama, sedangkan susunan minor dimulai dari nada ke enam.
Untuk memudahkan belajar melody pada gitar download softwarenya di sini. Selamat belajar...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar